Definisi Tumbuhan Monokotil

Tumbuhan monokotil yang berarti tumbuhan dengan biji tunggal merupakan salah satu jenis tumbuhan dari dua kelompok tumbuhan yang memiliki bunga namun hanya memiliki satu buah daun lembaga. Keadaan tersebut membuat biji dari tumbuhan monokotil tidak mengalami pembelahan.

Tumbuhan monokotil hanya memiliki sebuah kotiledon. Kotiledon sendiri merupakan bagian terpenting dari embrio yang terdapat pada benih. Kelompok tumbuhan monokotil dapat dinyatakan sebagai takson dalam berbagai klasifikasi tumbuhan, dengan berbagai nama, seperti Liliopsida, Liliidae, dan Monocotyledoneae.

Definisi Tumbuhan Dikotil

Tumbuhan dikotil yang memiliki arti tumbuhan dengan biji berkeping ganda. Biji pada tumbuhan dikotil dilindungi oleh semacam daun buah yang biasanya disebut dengan karpel. Kotiledon atau daun lembaga dari tumbuhan monokotil berjumlah sepasang yang berarti ada dua kotiledon di dalam embrio pada benih tumbuhan dikotil.

Berbeda dengan tumbuhan monokotil, kotiledon pada tumbuhan dikotil sudah tumbuh sejak tumbuhan memasuki tahap biji, hal itulah yang menyebabkan terjadinya pembelahan biji pada tumbuhan dikotil.

1. Akar

Akar menjadi salah satu bagian dari organ tumbuhan yang memiliki fungsi paling penting untuk tumbuhan. Akar sendiri berfungsi sebagai organ yang berguna untuk menyerap air, garam mineral, dan segala hal yang dibutuhkan tumbuhan yang tersedia di dalam tanah, akar juga berfungsi sebagai pokok atau pondasi berdirinya tumbuhan tersebut.

Karena fungsi itulah yang menyebabkan akar berada didalam tanah. Akar terbentuk dari embrio yang terdapat calon akar di dalamnya. Perbedaan ciri akar tumbuhan monokotil dan dikotil :

Monokotil

1. Memiliki bentuk bercabang yang menyerupai serabut.
2. Ukuran akar relatif lebih kecil dan semuanya hampir sama.
3. Akar serabut tidak menancap terlalu dalam di tanah.
4. Kekuatan akarnya lemah, sehingga apabila tertiup angin tumbuhan mudah tumbang.
5. Tempat tumbuhnya akar serabut adalah di pangkal batang.

Dikotil

1. Mempunyai akar pokok yang bercabang.
2. Ukuran akar pokok jauh lebih besar dibandingkan dengan akar cabang.
3. Kekuatan akarnya sangat kuat, sehingga hampir tidak mungkin tumbuhan tersebut tumbang.

2. Batang

Batang merupakan bagian dari tumbuhan yang tumbuh kedua setelah akar. Batang memiliki bentuk yang panjang dan menjulang. Fungsi utama dari batang adalah sebagai jalur atau media perantara lewatnya air, garam mineral, dan semua hal yang dibutuhkan tumbuhan dari akar ke daun.

Selain itu, batang juga berfungsi sebagai penopang bagian-bagian tumbuhan lainnya. Berikut ciri-ciri khusus yang dimiliki batang tumbuhan monokotil & dikotil :

Monokotil

1. Batangnya tidak bercabang.
2. Terdapat rambut-rambut halus pada batangnya.
3. Memiliki ruas batang yang nampak dengan jelas.

Dikotil

1. Batangnya tersusun melingkar.
2. Umumnya berbentung kerucut/lancip serta memiliki cabanf.
3. Letak xilem dan floem pada batang tumbuhan dikotil teratur.

3. Daun

Bagian tumbuhan selanjutnya adalah daun. Daun sendiri biasanya berbentuk lembaran yang pipih dan umumnya memiliki warna hijau. Bagian tumbuhan ini memiliki fungsi sebagai tempat tumbuhan melakukan proses fotosintesis. Proses fotosintesis sendiri berguna untuk memproses makanan yang telah ditransferkan dari akar melalui batang. Perbedaan ciri daun tumbuhan monokotil dan dikotil :

Monokotil

Tumbuhan monokotil memiliki daun tunggal, kecuali untuk tanaman palem. Daun tumbuhan monokotil berbentuk memanjang dengan bentuk tulang daun sejajar.

Dikotil

Tumbuhan dikotil memiliki tulang daun yang berbentuk menjari atau bisa saja menyirip. Daun pada tumbuhan dikotil juga memiliki jaringan tiang di dalamnya.

4. Bunga

Bunga merupakan struktur tumbuhan yang berada di urutan paling akhir. Bunga berfungsi sebagai organ reproduksi yang dimiliki tumbuhan. Struktur bunga sendiri terdiri dari kelopak bunga yang didalamnya terdapat mahkota bunga, putik (kepala dan tangkai), benang sari (tangkai dan serbuk sari), bakal biji, dan bakal buah. Bunga memiliki dua organ reproduksi, yaitu benang sari dan putik. Perbedaan ciri bunga tumbuhan monokotil dan dikotil :

Monokotil

Tumbuhan monokotil memiliki jumlah kelopak bunga sebanyak tiga atau kelipatan dari tiga.

Dikotil

Sedangkan untuk tumbuhan dikotil, jumlah kelopak yang tumbuhan tersebut miliki adalah sebanyak dua, empat, atau bahkan sampai lima.